Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2021

INTELIT - Integrasi Literasi : Cara Mensucikan Najis

Gambar
 C ara Mensucikan Najis Identitas Buku Judul buku   : Cara Mensucikan Benda Najis Penulis : Isnan Ansory, Lc. M.Ag Penerbit : Rumah Fiqih Publishing Tanggal terbit : 1 Oktober 2019 Jumlah halaman   : 47 halaman Sinopsis             Thaharoh dari najis atau pensucian adalah thaharah secara hakiki dimana ritualnya adalah mensucikan badan, pakaian dan tempat shalat dari najis. Secara umum bersuci daru najis dapat diklasifikasikan menjadi dua, pertama ersifat ritualistik yaitu bahwa selain menghilangkan najis tetapi harus sesuai syariah contohnya bersuci dari ari liur anjing dan kedua bersuci bersifat logis yaitu mensucikan najis hingga tiga indikator kenajisan (warna, aroma dan rasa) bendanya hilang dengan penilaian logika.Klasifikasi benda yang disucikan terdapat dua jenis yaitu benda yang asalnya najis ( najasah al-‘ain ) dan benda yang asalnya suci kemudian terkena najis ( mutanajjis ).             Benda yang asalnya najis ( najasah al-‘ain )   atau benda najiz secara z

INTELIT 3 - Integrasi Literasi : Ketika Para Sultan Ottoman Berperang Melawan Wabah

Gambar
Ketika Para Sultan Ottoman Berperang Melawan Wabah A. Identitas Judul : Ketika Para Sultan Ottoman Berperang Melawan Wabah Penulis : Wahyu Awaludin dan Heri Kurnia Andika Penerbit : (ebook ini tidak diterbitkan di lembaga penerbit untuk komersil, penulis yang membagikan secara langsung via grup WhatsApp Sejarah Utsmani) B. Sinopsis Ottoman atau Turki Utsmani adalah kekaisaran lintas benua yang didirikan oleh suku-suku Turki di bawah pimpinan Osman Bey di Barat Laut Anatolia pada tahun 1299. Tujuan penulis menulis ebook pendek ini adalah untuk menyampaikan pada para pembaca bahwa kita tidak sendiri dalam menghadapi wabah, saudara-saudara kita dulu juga pernah berjuang melawan wabah pada zaman Ottoman. Jadi, jangan menyerah, keep going. Berdasarkan catatan sejarah, banyak data terkait wabah di sepanjang 1400 tahun sejarah Islam. Tapi jangan samakan abad 21 dengan abad-abad. sebelumnya. Ketika ada virus di zaman modern ini, kita bisa menyuntikkan vaksin, lalukita relatif k